Rabu, 08 Mei 2013

SYAIR



PUJANGGA KESEPIAN
by danyalmim

Dia sang pujangga
menuliskan sajak puisi
puisi tentang kerinduan
rindu akan datangnya sang penyejuk jiwa
Dia bertanya pada burung
pada gelap malam
adakah Ia pernah singgah
untuk menyapa engkau
mereka tak menjawab
hanya tersenyum kecil
dalam dan penuh makna
Dia sang pujangga
memejamkan kedua matanya
berlinangkan air mata
membasahi baju lusuhnya
Dia jauh dari dunia fana
tapi ia lebih dekat dengan cinta

SERULING DAN PADANG RUMPUT 

by danyalmim Padang rumput nan hijau

di bawah naungan langit biru
Terhampar luas tak terbatas
sejuk aroma embun pagi
tersenyum dan bercanda
bersama lembut belaian angin
kulihat seorang tampan dan gagah
menatap tajam ke arah matahari
Dari matanya terpancar makna
dari wajahnya terpancar cahaya
Ia melantunkan sebuah syair
diiringi merdu suara seruling
Memecah belenggu fatamorgana
Aku seperti hanyut terbawa
lebur bersama aliran darahku
Dia menggandeng tanganku
Mengajakku menyusuri aliran sungai
Kemudian duduk di tepian
Menunggu terbitnya sang surya
akan aku tunggu dan selalu kutunggu

Tidak ada komentar:

Posting Komentar