4.
PENGORGANISASIAN DI MASYARAKAT
Organisasi
akan selalu muncul dalam sebuah kegiatan yang dilakukan secara berkelompok.
Karena dengan organisasi akan lebih
mudah untuk mengatasi segala persoalan dan tujuan
yang hendak dicapai lebih mudah.
yang hendak dicapai lebih mudah.
Kamu bisa mengenal macam-macam
organisasi dari sudut pandang yang berbeda-beda.
Bisa kamu lihat dari bagaimana organisasi itu dibentuk, apa tujuan organisasi itu dibentuk,
bagaimana hubungannya dengan pemerintah.
Bisa kamu lihat dari bagaimana organisasi itu dibentuk, apa tujuan organisasi itu dibentuk,
bagaimana hubungannya dengan pemerintah.
Berikut ini adalah macam-macam
organisasi di masyarakat :
1. Berdasarkan Proses Pembentukan
a. Organisasi Formal
Organisasi formal adalah organisasi yang dibentuk secara sadar dan dengan tujuan-tujuan tertentu yang disadari pula dan diatur dengan ketentuan-ketentuan yang formal.
Organisasi formal adalah organisasi yang dibentuk secara sadar dan dengan tujuan-tujuan tertentu yang disadari pula dan diatur dengan ketentuan-ketentuan yang formal.
b. Organisasi Informal
Organisasi Informal adalah organisasi yang dibentuk tanpa disadari sepenuhnya, tujuan-tujuannya juga tidak begitu jelas. Anggaran Dasar (AD) dan Anggaran Rumah Tangga (ART) juga tidak jelas.
Hubungan yang terjalin juga sifatnya pribadi dan sifatnya tidak formal.
Kebanyakan organisasi informal ini terbentuk dalam organisasi formal, yang anggotanya terdiri atas karyawan yang ada pada lembaga tersebut. Mereka secara pribadi ingin mengadakan kegiatan tertentu secara bersama-sama yang harus diorganisir. Contoh organisasi informal, misalnya organisasi kesenian karyawan.
Setiap karyawan mempunyai keinginan untuk mengembangkan bakat di bidang kesenian. Dari masing-masing pribadi berkumpul untuk membentuk kegiatan kesenian, bisa juga arisan karyawan, dan lain-lain.
Organisasi Informal adalah organisasi yang dibentuk tanpa disadari sepenuhnya, tujuan-tujuannya juga tidak begitu jelas. Anggaran Dasar (AD) dan Anggaran Rumah Tangga (ART) juga tidak jelas.
Hubungan yang terjalin juga sifatnya pribadi dan sifatnya tidak formal.
Kebanyakan organisasi informal ini terbentuk dalam organisasi formal, yang anggotanya terdiri atas karyawan yang ada pada lembaga tersebut. Mereka secara pribadi ingin mengadakan kegiatan tertentu secara bersama-sama yang harus diorganisir. Contoh organisasi informal, misalnya organisasi kesenian karyawan.
Setiap karyawan mempunyai keinginan untuk mengembangkan bakat di bidang kesenian. Dari masing-masing pribadi berkumpul untuk membentuk kegiatan kesenian, bisa juga arisan karyawan, dan lain-lain.
Peranan Organisasi
dalam masyarakat
Suatu organisasi
mempunyai arti penting dalam masyarakat , karena organisasi dapat
membantu/mengajak masyarakat untuk lebih aktif dalam lingkungan dan
kehidupannya, organisasi bisa sebagai pendukung proses sosialisasi yang
berjalan di sebuah lingkungan bermasyrakat ,yang paling utama organisasi
merupakan tempat /wadah aspirasi dari seklompok individu yang berbeda beda
contohnya adalah komunitas pecinta bus ,yaitu bismania community ,komunitas ini
merupakan seuatu wadah tempat berkumpul ,sharing ,para penggemar bus dari
seluruh penjuru indonesia .organisasi juga bisa dapat digunakan sebagai tempat
pengontrolan /pengawasn terhadap kebijakan kebijakan dan kerja dari sebuah pemerintahan
yang sedang berjalan .atau bisa disebut organisasi berbasis politik .organisasi
bisa menjadi penyokong dalam suatu pemerintahan .
Maka dari itu ,
banyak yang bisa kita dapatkan dari sebuah organisasi. Kita dapat menuangkan
ide positif , aspirasi kita ,dan dengan organisasi kita bisa mendpatkan arti
pentingnya kebersamaan dalam mencapai sebuah tujuan bersama .
Tidak ada komentar:
Posting Komentar